Rahasia Sukses Saya

Senin, 03 Juni 2013

Contoh Surat Kuasa

SURAT KUASA
Yang bertanda tangan di bawah ini, saya :
Nama              : Edi
Umur               : 31 Tahun
Pekerjaan        : Wiraswasta
Alamat            : Jalan Bete-bete No. 98 Makassar.
Dengan ini menerangkan memberi kuasa kepada:
Nadhilah Avissa, SH. Advokat, beralamat kantor di Jalan Dg. Tata Raya No. 135A, Makassar.
…………………………………………KHUSUS……………………………………………………
Untuk dan atas nama pemberi kuasa mewakili sebagai TERGUGAT, diajukan dalam gugatan perkara perdata UTANG PIUTANG terhadap Hoshni, 40 Tahun, Wiraswasta, bertempat tinggal di Jl. Balana 2 No. 6, Makassar sebagai PENGGUGAT.

Untuk itu penerima kuasa berhak untuk menjalankan segala acara pada semua tingkatan pengadilan, membuat, menandatangani, dan mengajukan gugatan, menerima panggilan dan menghadiri persidangan-persidangan pengadilan, memberi keterangan/penjelasan baik tertulis maupun lisan, mengajukan jawaban-jawaban/tanggapan-tanggapan, replik dan duplik dalam konvensi maupun rekonvensi baik tertulis maupun lisan, mengajukan segala macam alat bukti termasuk saksi-saksi ahli, menolak atau menerima jawaban/keterangan/tanggapan dan segala macam alat bukti termasuk saksi dan ahli dari atau yang diajukan pihak lawan, mengadakan perdamaian dan menandatangani akta baik di depan sidang pengadilan maupun di luar siding pengadilan ataupun menolak perdamaian, menerima pembayaran, minta dilakukan penyitaan atau menyatakan keberatan dilakukan penyitaan atau menyatakan keberatan dilakukan penyitaan, meminta dilakukan pencabutan penyitaan atau menyatakan keberatan permintaan pencabutan penyitaan dari pihak lawan, membaca dan mempelajari berkas perkara, meminta penetapan dan putusan pengadilan, meminta salinan penetapan dan putusan pengadilan dilaksanakan, menyatakan banding, membuat menandatangani dan mengajukan memori atau kontra memori banding, menyatakan kasasi, membuat, menandatangani dan mengajukan memori kasasi dan kontra memori kasasi.

Selanjutnya penerima kuasa diberi pula kuasa untuk menghadap dan berbicara kepada hakim ketua, panitera, juru sita ataupun penggantinya pada semua tingkatan peradilan serta semua pejabat instansi/dinas/jawatan pemerintah sipil maupun militer di seluruh wilayah hukum Republik Indonesia yang ada hubungannya dengan penyelesaian perkara perdata pemberi kuasa.

Kekuasaaan ini diberikan dengan upah (honorarium) dan hak retensi serta dengan hak untuk melimpahkan (substitusi), baik sebagian maupun seluruhnya yang dikuasakan pada orang lain.

                                                                                 Makassar, 14 Oktober 2006
Penerima Kuasa                                                       Pemberi Kuasa






Nadhilah Avissa, S.H                                                           Edi

Geopolitik (Makalah)

Pendahuluan

Pemahaman geopolitik telah dipraktikkan sejak abad XIX, namun pengertiannya baru tumbuh pada awal abad XX.Geopolitik memaparkan dasar pertimbangan dalam menentukan alternatif kebijakan nasional untuk mewujudkan tujuan tertentu. Prinsip-prinsip dalam geopolitik dikembangkan kedalam bentuk suatu wawasan nasional.

Wawasan Nasional
Wawasan nasional adalah cara pandang suatu bagus yang telah menegara tentang diri dan lingkungannya dalam eksistensinya yang serba terhubung (melalui interaksi & interrelasi) dan dalam pembangunanya di lingkungan nasional, regional, serta global. Tujuannya untuk menjamin kelangsungan hidup, keutuhan wilayah serta jati diri bangsa.

Konsepsi Geopolitik
Geopolitik berasal dari kata geo (kata Yunani, geo = bumi) dan politik (esensi politik kekuatan), geopolitik berarti ke­kuatan yang didasarkan pada pertimbangan-pertimbang­an letak bumi sebagai wilayah hidup dalam menentukan alternatif kebijaksanaan untuk mewujudkan suatu tujuan.  Frederich Ratzel mengenalkan istilah ilmu bumi politik (political geography), Rudolf Kjellen menyebut geographical politic dan disingkat geopolitik.




Unsur Utama Geopolitik
1.         Konsepsi ruang diperkenalkan Karl Haushofer menyimpulkan bahwa ruang merupakan wadah dinamika politik & militer, teori ini disebut pula teori kombinasi ruang dan kekuatan
2.         Konsepsi frontier (batas imajiner dari dua negara)
3.         Konsepsi politik kekuatan yang terkait dengan kepentingan nasional
4.         Konsepsi keamanan negara & bangsa = konsep ketahanan nasional

Sifat dan Ciri-ciri
} Sifat Manunggal
   Keserasian dan keseimbangan yang dinamis dalam segenap aspek kehidupan, baik aspek alamiah maupun aspek sosial. Segenap aspek kehidupan sosial ini selalu menuntut untuk dimanunggalkan secara selaras, serasi, seimbang, sesuai dengan makna sesanti Bhinneka Tunggal Ika yang merupakan sifat asasi dari negara Indonesia berdasarkan Pancasila.
} Ciri Utuh Menyeluruh
   Ciri utuh menyeluruh bagi nusantara dan bangsa Indonesia merupakan unsur dasar kesatuan aspek alamiah yaitu nusantara dan aspek sosial yaitu bangsa Indonesia, sehingga merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan, yang dalam kehidupan nasional berpedoman pada isi sumpah pemuda, satu nusa, satu bangsa dan satu bahasa, yaitu Indonesia.


Kondisi Geografis Indonesia
Untuk mempersatukan Bangsa Indonesia, diperlukan sebuah konsep Geopolitik yang benar-benar cocok digunakan oleh Bangsa Indonesia. Sebelum menuju pembahasan tentang konsep geopolitik Indonesia, terlebih dahulu kami akan membahas tentang kondisi serta keadaan Indonesia ditinjau dari segi geografisnya.
Ada beberapa jenis kondisi geografis bangsa Indonesia. Yaitu kondisi fisis, serta kondisi Indonesia ditinjau dari lokasinya.
1. Kondisi fisis Indonesia,
a. Letak geografis;
b. Posisi Silang;
c. Iklim;
d. Sumber-Sumber Alam;
e. Faktor-Faktor Sosial Politik.
2. Lokasi Fisikal Indonesia. Keberadaan pada lokasi ini adalah faktor utama yang mempengaruhi politik di Indonesia. Indonesia berada pada dua benua, yaitu Asia dan Australia. Indonesia pun berada diantara dua samudera, yaitu Samudera Pasifik dan Hindia.
Posisi silang, seperti yang telah dijelaskan pada poin kondisi fisikal, menyebabkan Indonesia menjadi suatu daerah Bufferzone, atau daerah penyangga. Hal ini bisa dilihat pada aspek-aspek dibawah ini:
1. Politik
Indonesia berada diantara dua sistem politik yang berbeda, yaitu demokrasi Australia dan demokrasi Asia Selatan;
2. Ekonomi
Indonesia berada di antara sistem ekonomi liberal Australia dan sistem ekonomi sentral Asia;
3. Ideologis
Indonesia berada diantara ideologi kapitalisme di Selatan dan komunis di sebelah utara;
4. Sistem Pertahanan
Indonesia berada diantara sistem pertahanan maritim di selatan, dan sistem pertahanan kontinental di utara.
GEOPOLITIK  INDONESIA
Latar Belakang
              Bangsa Indonesia tidak dapat menerima rumusan Karl Haushofer dan rumusan-rumusan lain yang pada prinsipnya sama karena bertentangan dengan Pancasila. Geopolitik adalah kebijakan dalam rangka mencapai tujuan nasional dengan memanfaatkan keuntungan letak geografis negara berdasar pengetahuan ilmiah tentang kondisi geografis tsb.
              Wawasan Nusantara tidak mengandung unsur-unsur ekspansionisme maupun kekerasan.
Pengertian Geopolitik Indonesia Sesuai Ajaran Pancasila
Geopolitik adalah pengetahuan tentang segala sesuatu yang berhubungan dengan konstelasi geografis suatu negara dengan memanfaatkan keuntungan letak geografis tersebut untuk kepentingan penyelenggaraan pemerintahan nasional dan penentuan-penentuan kebijaksanaan secara ilmiah berdasarkan realita yang ada dengan cita-cita bangsa.



Pengertian Wawasan Nusantara
Cara pandang bangsa Indonesia tentang diri dan lingkungannya berdasarkan ide nasionalnya yang dilandasi Pancasila dan UUD 1945, yang merupakan aspirasi bangsa Indonesia yang merdeka, berdaulat dan bermartabat serta menjiwai tata hidup dan tindak kebijaksanaannya dalam mencapai tujuan nasional. Wawasan nusantara juga sering dimaknai sebagai cara pandang, cara memahami, cara menghayati, cara bertindak, berfikir dan bertingkah laku bagi bangsa Indonesia sebagai hasil interaksi proses psikologis, sosiokultural dengan aspek-aspek ASTAGATRA.

KESIMPULAN
Penerapan Geopolitik dan Geostrategi di Indonesia merupakan perwujudan dari upaya untuk mewujudkan suatu keadaaan yang secara nyata membentuk kepribadian bangsa yang tangguh. Sangat jelas bahwa strategi untuk memperkokoh kedaulatan bangsa dalam rangka mewujudkan kesatuan dan persatua yang berorientasi kepada kemajuan, kemakmuran dan kesatuan bangsa Indonesia. Dalam prakteknya, dua aspek yakni Geopolitik dan Geostrategi merupakan hal yang tidak bisa dilepaskan dari ketahanan nasional. Karena dengan memperhatikan konsepsi ketahanan nasional suatu bangsa disertai dengan dua aspek tersebut maka sangat dimungkinkan untuk mengkaji pembangunan dengan pendekatan ketahanan nasional.